Monday, December 3, 2012

Pengalaman Liburan di Ciater Highland Resort

Sekitar satu minggu setelah hari raya kami sekeluarga pergi ke ciater highland resort untuk berlibur. Sebenarnya ini adalah ide kakak saya yang ingin membahagiakan pasukannya. Karena acaranya memang seru jadi saya pun turut serta dalam liburan kali ini, dari rumah kami sekeluarga pergi sekitar jam stengah enam dan sampai disana sekitar jam delapan sore.

Disepanjang jalan saya hanya duduk manis sambil membaca buku yang dua hari sebelumnya dipinjamkan oleh kakak saya yang lain, judulnya "Notes from Qatar". Sesekali saya melihat pemandangan di luar yang tak jauh dari jajanan kuliner. Mulai dari sate subang, ayam purwakarta, sampai nasih kucing khas solo.

Jam 20.05, Kami semua tiba di tempat tujuan. Lelah sekali walaupun perjalanan tidak begitu lama tapi karena rute jalan yang bekelok-kelok, jadi perlu sedikit senam peregangan badan agar tidak kaku. Para ibu dan perempuan segera pergi ke dapur untuk mempersiapkan makan malam, menunya tentu saja tidak jauh dari ayam goreng, sambal dan lalapan.

Kebetulan kami memesan tempat yang besar karena orang yang diajaknya pun lumayan banyak, sekitar 20 orang (termasuk anak-anak) Para istri / wanita dan anak-anak tidur di kamar yang nyaman dan para pejantan tangguh tidur di ruang tengah lantai 2 yang cukup luas, bisa muat sampai 10 orang, sebagian tidur diatas bale, sedangkan saya sendiri tidur di lantai bawah sambil menonton televisi bersama keponakan saya panji.

Setelah masakan selesai dimasak, kami semua makan bersama dan tak sedikitpun meninggalkan secuil nasi atau daging, kecuali yang menyangkut di gigi kami. Karena perjalanan tadi semuanya makan dengan ganas, ditambah karena mereka memang belum makan malam.

Pada malam harinya, sekitar jam 22.30 wib, kami tidak langsung tidur. Ada game yang diadakan oleh kakak saya untuk semua laki-laki yang ada di lantai 2, saya pun ikut pergi ke lantai atas untuk bergabung bermain bersama mereka, game nya adalah game kartu, seperti gaple, remi dan semisalnya. Mulanya game hanya bermain masing-masing saja tanpa tantangan, lalu akhirnya kami bermain dengan hadiah yang disediakan oleh kakak saya.

Jadilah kami semua berkompetisi untuk memperebutkan hadiah yang sudah disediakan. Satu persatu pemain gugur, begitupun dengan saya, karena saya berpartner dengan keponakan saya, saya sedikit kewalahan, tapi tidak sampai langsung kalah bahkan sempat memimpin sebelum akhirnya kawan saya yang lain mendapat kartu yang bagus dan akhirnya menyalip saya dari belakang dan memenangkan permainan.

Sampai jam 3 pagi kami masih bermain, lalu akhirnya kami semua ngantuk dan tidur di tempat masing-masing

Pada pagi hari, kami semua berjalan-jalan di sekitar ciater highland, untung saja keponakan saya membawa bola, dan akhirnya kami sama-sama bermain bola disana bersama anak-anak di kampung sebelah. Permainan berlangsung seru, karena jagoan nya adil dibagi dua di masing-masing pihak, untunglah pada pertandingan itu saya bisa memenangi permainan, tapi karena hanya main-main saja jadi tidak dapat hadiah.

Waktu cepat berlalu, dan terik matahari semakin hangat, tetapi kami masih ingin beraktivitas, lalu kami putuskan untuk pergi ke tempat wisata ciater yang tak jauh dari villa kami. Disana ada banyak permainan seperti paint ball, arum jeram mini, berkuda, flying fox, berbagai wahana alam. Hanya sebagian yang kami coba, tapi itupun sudah benar-benar puas dan cukup menguras tenaga, hingga matahari semakin kencang saja menyengat akhirnya kami memutuskan untuk kembali ke rumah dan kembali bergelut dengan aktivitas seperti biasa.

No comments:

Post a Comment